Kalsel.radigfamedia.com, Banjarbaru – Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) Lemkari Kalimantan Selatan 2025 resmi digelar pada Sabtu (31/5/2025) di Grand Qin Hotel, Banjarbaru. Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting dari jajaran pengurus provinsi dan delapan pengurus cabang (Pengcab) Lemkari se-Kalsel.
Dari Pengcab Lemkari Hulu Sungai Tengah (HST), hadir Ketua Lemkari HST Affaw Al Bagag yang juga menjabat sebagai Camat Pandawan serta dikenal aktif sebagai pembina karate di wilayahnya. Turut mendampingi, Abu Usamah, S.Pd., yang merupakan Wakil Sekretaris Pengprov Lemkari Kalimantan Selatan sekaligus Koordinator Sabuk Hitam Lemkari HST.
Rakerprov tahun ini menjadi momen penting bagi Lemkari Kalsel dalam merumuskan arah baru pengembangan organisasi dan pembinaan atlet. Salah satu program unggulan yang dibahas adalah SIM Digital (Sistem Informasi Manajemen Digital), yang dirancang untuk memperkuat tata kelola administrasi serta mempermudah pendataan anggota dan sabuk hitam di seluruh wilayah Kalimantan Selatan.
“SIM Digital ini bukan hanya alat administrasi, tapi juga pondasi untuk masa depan Lemkari yang lebih profesional dan transparan. Kami di HST sangat mendukung program ini, karena akan mempermudah koordinasi dan pembinaan di tingkat cabang,” ujar Affaw Al Bagag, Ketua Lemkari HST.
Selain itu, Rakerprov juga menggarisbawahi pentingnya peningkatan prestasi atlet melalui pembinaan berjenjang, serta sosialisasi peraturan pertandingan terbaru kepada seluruh pelatih dan wasit. Lemkari Kalsel juga berencana menyusun buku dan video tutorial teknik karate Lemkari sebagai sarana edukasi dan standarisasi pelatihan di berbagai daerah.
“Semua program kerja ini akan berdampak langsung pada kualitas pembinaan karate di daerah. Harapannya, atlet-atlet dari Kalsel bisa semakin berprestasi di tingkat nasional hingga internasional,” tambah Affaw.
Rakerprov 2025 ini dihadiri oleh delapan pengurus cabang, yakni Lemkari Banjarmasin, Banjarbaru, Barito Kuala (Batola), Banjar, Tanah Laut, Hulu Sungai Selatan (HSS), Hulu Sungai Tengah (HST), dan Tabalong.
Dengan semangat kolaboratif dan visi pembinaan jangka panjang, Lemkari Kalimantan Selatan menegaskan komitmennya untuk terus mencetak atlet berprestasi dan mengembangkan organisasi yang adaptif terhadap kemajuan zaman.