Konferensi Cabang Fatayat NU HST: Menguatkan Akar Solidaritas, Menuju Fatayat NU Era Baru

Kalsel.Radigfamedia.com, Hulu Sungai TengahPimpinan Cabang Fatayat Nahdlatul Ulama (PC Fatayat NU) Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) sukses menggelar Konferensi Cabang (Konfercab) dengan tema “Menguatkan Akar Solidaritas, Menuju Fatayat NU Era Baru, Sabtu (5/7/2025). Kegiatan ini menjadi momen penting dalam proses peneguhan visi Fatayat NU sebagai garda terdepan perempuan muda Nahdliyin.

Acara yang berlangsung di Gedung NU HST ini dihadiri oleh Rais Syuriah PC NU HST, Ketua Tanfidziah PC NU HST, Ketua Banom-Banom, perwakilan PW Fatayat NU Kalimantan Selatan, pengurus cabang, serta utusan dari seluruh Pimpinan Anak Cabang (PAC) se-Kabupaten HST.

Dalam sambutannya, Ketua PC Fatayat NU HST periode 2019–2024, Sahabat Rukayah, menyampaikan bahwa semangat untuk memperkuat pondasi gerakan perempuan muda NU dalam menghadapi tantangan.

“Solidaritas adalah kekuatan utama kita. Di tengah perubahan zaman, Fatayat NU harus adaptif, kolaboratif, dan responsif. Tema ini mencerminkan komitmen kita untuk berproses menuju organisasi yang tidak hanya hadir, tapi berdampak,” tegas Rukayah.

Ketua Tanfidziyah PC NU HST, Idi Amin, turut memberikan dukungannya terhadap peran Fatayat NU ke depan.

“Saya berharap Fatayat NU ke depan lebih aktif, sesuai dengan tema hari ini: era baru untuk Fatayat. Organisasi ini harus menjadi pelopor gerakan perempuan muda Nahdliyin yang mampu menjawab tantangan zaman,” ungkap Idi Amin dalam sambutannya.

Sementara itu, Rais Syuriah PC NU HST, KH. Syamsuni Ahmad, menyampaikan petuah yang menggugah semangat pengabdian di lingkungan Nahdlatul Ulama.

“Kita harus meyakini bahwa berkhidmat di NU yang kita dapat bisa berupa berkah dalam berbagai macam. Ada yang mendapatkan kehormatan, ada yang mendapatkan rezeki, dan ada yang lebih baik lagi, yaitu mendapat keberkahan ilmu yang dapat diamalkan,” tutur beliau dengan penuh hikmah.

Konfercab ini juga menjadi ajang pemilihan kepemimpinan baru Fatayat NU HST untuk periode 2025–2030. Dalam suasana demokratis dan penuh kekeluargaan, forum secara mufakat menetapkan Nor Habibah Rahmah sebagai Ketua PC Fatayat NU HST yang baru.

Dalam pidato perdananya, Habibah menegaskan bahwa kepemimpinan ke depan akan berfokus pada penguatan basis kaderisasi, pemberdayaan perempuan muda, serta pengembangan program yang responsif terhadap kebutuhan zaman, termasuk transformasi digital dan isu-isu sosial keumatan.

“Akar solidaritas yang kuat akan menjadi fondasi kita dalam bergerak bersama. Fatayat NU HST harus hadir sebagai ruang tumbuh bagi perempuan muda yang tangguh, peduli, dan berdaya. Era Fatayat bukan sekadar slogan, tapi panggilan untuk inovasi dan kolaborasi,” ujar Nor Habibah di hadapan peserta Konfercab.

Ketua PW Fatayat NU Kalimantan Selatan, Hilyah Auliya, turut memberikan apresiasi atas penyelenggaraan Konfercab yang dinilainya tertib dan visioner.

“Fatayat NU hari ini dituntut untuk tidak hanya menjaga tradisi, tetapi juga menyiapkan generasi yang siap menghadapi masa depan. Apa yang dilakukan oleh Fatayat HST melalui Konfercab ini adalah contoh nyata bahwa kader muda NU siap memimpin dengan visi yang kuat,” ujar Hilyah.

Melalui konferensi ini, Fatayat NU HST menegaskan kembali komitmennya untuk menjadi kekuatan strategis dalam pemberdayaan perempuan, pembangunan sosial, dan penguatan ideologi Ahlussunnah wal Jama’ah di tingkat akar rumput.

Reporter: Nor Habibah Rahmah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *