Mindscape Expo 2025: Mahasiswa Psikologi UMB Dorong Edukasi Kesehatan Mental di Ruang Publik

Kalsel.radigfamedia.com, Banjarmasin – Mahasiswa Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Banjarmasin (UMB) menggelar Mindscape Expo 2025: A Fusion of Thought and Innovation, sebuah festival komunitas yang mengangkat isu kesehatan mental di tengah masyarakat. Kegiatan ini berlangsung meriah di kawasan Siring Menara Pandang dan dibuka langsung oleh Wakil Wali Kota Banjarmasin, Hj. Ananda.

Dalam sambutannya, Hj. Ananda menegaskan pentingnya peran mahasiswa dalam menjaga dan memperluas ruang edukasi tentang kesehatan mental di masyarakat.

“Mahasiswa psikologi memiliki peran penting dalam menjaga ruang diskusi dan edukasi kesehatan mental. Ini bukan hanya tugas profesional, tetapi bagian dari kontribusi sosial yang nyata,” ujarnya.

Ananda juga mengapresiasi inisiatif Fakultas Psikologi UMB yang telah dua tahun berturut-turut menyelenggarakan festival bertema kesehatan mental, yang melibatkan berbagai organisasi, komunitas, hingga pelaku UMKM lokal. Menurutnya, kegiatan ini bukan sekadar acara seremonial, tetapi bentuk kepedulian generasi muda terhadap masalah sosial yang seringkali terabaikan.

“Kesehatan mental adalah isu nyata di tengah masyarakat. Melalui kegiatan ini, kita berharap tercipta ruang aman dan inklusif, khususnya bagi mereka yang selama ini hidup dalam tekanan atau mengalami gangguan psikologis,” tambahnya.

Acara ini turut dihadiri oleh Wakil Rektor III UMB Ichwan Setiawan, Dekan Fakultas Psikologi Fikrie Syaeff, serta perwakilan sejumlah Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota Banjarmasin.

Wakil Rektor III UMB, Ichwan Setiawan, menyampaikan bahwa gangguan kesehatan mental bisa dialami siapa pun, terutama anak-anak dan remaja. Ia menekankan pentingnya peran keluarga dan lingkungan dalam menciptakan keseimbangan emosi dan psikologis.

“Faktor penyebab gangguan mental sangat beragam, mulai dari tekanan emosional, trauma, hingga lingkungan yang tidak mendukung. Edukasi seperti ini menjadi kunci pencegahan yang efektif,” jelasnya.

Sementara itu, Dekan Fakultas Psikologi UMB, Fikrie Syaeff, menyebut Mindscape Expo sebagai langkah konkret dalam menumbuhkan kesadaran bersama akan pentingnya kesehatan mental. Kegiatan ini, kata dia, menjadi ruang alternatif bagi generasi muda untuk mengekspresikan diri secara sehat dan kreatif.

“Kami ingin menjadikan isu kesehatan mental sebagai bagian dari dialog publik, bukan sekadar wacana tertutup. Dengan menggandeng komunitas, kami harap gerakan ini dapat tumbuh dan menginspirasi kota-kota lain,” ungkap Fikrie.

Tak hanya mengusung pendekatan edukatif, Mindscape Expo 2025 juga dirancang dengan nuansa partisipatif. Komunitas-komunitas seni, layanan konseling, pelaku UMKM, dan relawan kesehatan mental turut ambil bagian dalam festival yang terbuka untuk umum ini.

Pemerintah Kota Banjarmasin berharap kegiatan ini dapat menjadi agenda tahunan yang memperkuat upaya kolektif dalam menciptakan masyarakat yang lebih sehat secara mental, tangguh secara sosial, dan berdaya secara emosional.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *