Kalsel.Radigfamedia.com, Banjarmasin – Wali Kota Banjarmasin, H. M. Yamin HR, menghadiri sekaligus membuka acara Ngaji Puisi ke-5 dan Bedah Buku YS. Agus Suseno (1964-2024) yang digelar di kawasan Rumah Anno Banjarmasin pada Senin (24/03/2025) dinihari. Kegiatan ini merupakan agenda rutin tahunan yang digagas oleh Bidang Sastra Dewan Kesenian Banjarmasin untuk mengenang jasa serta karya almarhum YS. Agus Suseno, seorang sastrawan dan penyair Banjar yang telah meninggalkan warisan penting dalam dunia sastra.
Pada kesempatan tersebut, Wali Kota Yamin mengajak seluruh pegiat sastra yang hadir untuk bersama-sama merenungkan jejak karya yang telah ditinggalkan oleh YS. Agus Suseno.
Dalam sambutannya, ia mengatakan, “Malam ini kita mengenal kembali sosok YS. Agus Suseno, penyair yang dikenal kritis dan lantang. Sosok almarhum merupakan teladan bagi kita semua dalam sikap berkesenian dan merupakan salah satu putera kebanggaan bagi Kota Banjarmasin.”
Beliau juga berharap agar karya-karya YS. Agus Suseno tetap hidup dan menginspirasi generasi penerus.
“Meskipun telah tiada, karyanya diharapkan akan abadi dan tetap menginspirasi kita semua,” harap Yamin.
Acara yang dimulai dengan pembukaan oleh Wali Kota Banjarmasin tersebut, juga dihadiri oleh Ketua Dewan Kesenian Banjarmasin, Hajriansyah, Plt Kepala Disbudporapar Banjarmasin, Fitrah, serta para pelaku seni sastra dari berbagai daerah di Kalimantan Selatan. Sebagai bagian dari upaya untuk mengapresiasi perkembangan seni, khususnya sastra di Kota Banjarmasin, Yamin menyatakan bahwa Ngaji Puisi ke-5 memiliki karakter yang berbeda dengan kegiatan sastra lainnya seperti Tadarus Puisi dan Majelis Puisi.
“Ngaji Puisi ini memiliki karakter yang lebih mendalam karena lebih banyak membahas karya-karya puisi secara rinci. Saya berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan seni dan sastra di Kota Banjarmasin,” ungkap Yamin.
Lebih lanjut, Wali Kota Banjarmasin mengingatkan bahwa kegiatan ini adalah kesempatan untuk bertukar ide dan gagasan, serta sebagai wadah untuk mendorong kemajuan daerah.
“Semoga para sastrawan dan penyair Kota Banjarmasin terus menyumbangkan ide dan pikirannya untuk pengembangan kesenian dan kemasyarakatan, serta mendukung visi misi Banjarmasin Maju dan Sejahtera,” tutup Yamin.
Acara Ngaji Puisi ke-5 ini bukan hanya sekadar mengenang karya YS. Agus Suseno, tetapi juga menjadi momentum bagi perkembangan kesenian di Banjarmasin agar terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.